MANAJEMEN CLOSE HOUSE “RESIKO PENGUNAAN COOLING PAD : DEW POINT”

Penggunaan cooling pad pada kandang tertutup selain dapat menurunkan suhu dan beresiko menaikkan kelembaban, juga memiliki resiko basahnya liter yang disebabkan oleh adanya dew point atau saturation point.

Dew point adalah titik suhu dimana akan mengakibatkan terjadinya pengembunan pada kelembaban tertentu.

Oleh sebab itu, pemahaman dew point atau saturation point sangat penting untuk diketahui oleh semua yang terlibat dalam operasional kandang tertutup agar mampu menghindari terjadi penggumpalan litter akibat litter yang basah.  Litter yang basah juga dapat meningkatkan terjadinya kenaikan kadar amoniak.

Untuk memudahkan operasional evaporating sistem dilapangan, dipaparkan grafik dew point sebagai berikut :

Contoh :

Jika ada udara dengan kelembaban 80% dengan suhu 300C maka akan terjadi proses pengembunan (dew) jika udara tersebut menyentuh permukaan/udara pada suhu 26,160C.

Penjelasan sederhana dapat kita lihat peristiwa pengembunan pada botol minuman dingin ditempatkan pada udara suhu lebih panas dari suhu minuman.  Atau pada peristiwa pengembunan pada kaca kendaraan ketika hujan tiba.  Mengapa hal ini bisa terjadi ?.

Karena mengembun (dew) adalah proses fisika dimana air dalam wujud gas melepaskan ”panas” nya sehingga menjadi ”zat cair”.

Bagaimana uap tadi bisa melepas panas?, ya karena ”menempel” pada benda yang dingin.  artinya begitu uap air menyentuh benda dingin, maka ”panas” uap air itu ”pindah” ke benda dingin tersebut.

SUMBER : http://pengetahuanayampraktis.blogspot.co.id/2015/05/bagaimana-mengoperasikan-kandang-close.html

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.